Belajar Machining Manufacture: Pengetahuan Dasar Hobbing

Friday, April 20, 2012

Pengetahuan Dasar Hobbing




Definisi
Sebuah teknik machining untuk membuat gigi pada gear,spline atau sprocket melalui cara feeding synchronize sebuah alat yang memiliki groove ( alur ) di bagian atasnya ( yang disebut Hob ) yang terpasang pada sebuah mesin dan sebuah benda kerja.



Hob adalah sebuat cutting tool yang digunakan untuk membentuk gigi pada benda kerja.
Hob dapat memotong / memangkas permukaan gigi secara berurutan pada gerakan axial.



Jenis proses yang sudah biasa ( common ) untuk proses hobbing adalah  :
1. Spur Gear
Spur gear merupakan tipe/model sederhana dari semua tipe gear. Spur gear terdiri dari sebuah silinder atau disk dengan gigi memproyeksikan radial, dan meskipun mereka tidak lurus-sisi dalam bentuk, tepi tiap gigi lurus dan sejajar dengan sumbu rotasi.
Contoh proses spur gear


2.Helical gear
Bentuk gigi ini menyilang miring terhadah sumbu roda gigi. Tingkat kemiringan dapat diatur dengan setting Hob Cutter pada mesin hobbing.

Contoh proses helical gear


3.Bevel Gear
Berbentuk seperti kerucut ( mirip payung ) terpotong dengan gigi-gigi yang terbentuk di permukaannya. Ketika dua roda gigi bevel mersinggungan, titik ujung kerucut yang imajiner akan berada pada satu titik, dan aksis poros akan saling berpotongan. 

Sudut antara kedua roda gigi bevel bisa berapa saja kecuali 0 dan 180. Roda gigi bevel dapat berbentuk lurus seperti spur atau spiral seperti roda gigi heliks. 
Contoh proses bevel gear

4.Worm Gear

Roda gigi cacing (worm gear) menyerupai screw ( ulir ) berbentuk batang yang dipasangkan dengan roda gigi biasa atau spur. Roda gigi cacing merupakan salah satu cara termudah untuk mendapatkan rasio torsi yang tinggi dan kecepatan putar yang rendah. 

Worm gear dengan roda helical gear, kecuali pada sudut gigi-giginya yang mendekati 90 derajat, dan bentuk badannya biasanya memanjang mengikuti arah aksial. Jika ada setidaknya satu gigi yang mencapai satu putaran mengelilingi badan roda gigi, maka itu adalah roda gigi cacing. Jika tidak, maka itu adalah roda gigi heliks. Roda gigi cacing memiliki setidaknya satu gigi yang mampu mengelilingi badannya beberapa kali. Jumlah gigi pada roda gigi cacing biasanya disebut dengan thread ( ulir ).

Dalam pasangan worm gear, batangnya selalu bisa menggerakkan roda spur gear. Jarang sekali ada spur yang mampu menggerakkan roda gigi cacing. Sehingga bisa dikatakan bahwa pasangan roda gigi cacing merupakan transmisi satu arah

Sketsa Mesin Hobbing

Beberapa istilah pada hobbing


Dan berikut sedikit penjelasan, kopas dari mba "wiki" :-)
Frekuensi putaran Merupakan ukuran seberapa banyak putaran terjadi dalam satu satuan waktu. Misal, RPM, adalah seberapa banyak putaran terjadi dalam satu menit.
Frekuensi angular Diukur dalam radian per detik, di mana 1 RPM = pi/30 rad/detik. Satu putaran bernilai 2 pi rad.
Jumlah gigi Yaitu jumlah gigi yang dimiliki oleh roda gigi. Dalam kasus roda gigi cacing, jumah gigi adalah nomor thread dari roda gigi cacing.
Aksis Sumbu yang melalui pusat perputaran roda gigi.
Pitch Ruang di antara gigi.
Sudut heliks Sudut antara tangen ke heliks dan aksis roda gigi. Sudut heliks roda gigi spur bernilai nol, dan sudut heliks roda gigi cacing mendekati 90 derajat.


Metode / teknik pada proses hobbing
Conventional cut merupakan proses hobbing dimana "pemakanan" / gerakan axial feeding hob cutter dari atas kebawah, sedangkan climb cut adalah kebalikan dari conventional cut.


Hasil hobbing, bila proses benar
Bila proses hobbing benar, permukaan gear setelah di hoobing tampak rapih, lead profil gigi terlihat lurus antara ruas yang satu dengan yang lain.


Hasil hobbing, bila terdapat kesalahan pada proses



Lead profil gigi tampak bergelombang dikarenakan kondisi abnormal saat proses. gambar diatas disebabkan hob (cutter) atau feeding cutter (faktor mesin) tidak stabil.



No comments:

Post a Comment

Search This Blog